bojonegorokab.go.id - Sebanyak 890 calon jamaah haji (CJH) Bojonegoro yang masuk kelompok terbang (Kloter) 32 dan 33 berangkat menuju Asrama Haji Sukolilo, Kamis (4/9/2015) sore, sebelum bertolak ke tanah suci. Keberangkatan mereka dilepas oleh Bupati Suyoto bersama Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) dari Pendapa Malowopati Pemkab Bojonegoro.
Sebelum diberangkatkan, lebih dulu dilakukan upacara pemberangkatan dan penyerahan piagam Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI), serta bendera merah putih kepada perwakilan CJH di kelompok terbang (kloter) 32, yakni Ketua DPRD Bojonegoro, Mitro'atin.
Dalam kesempatan itu, Bupati Suyoto berpesan kepada jamaah semua untuk membawa nama baik Indonesia. Sebab, kata dia, di sana tidak lagi daerah, melainkan yang dikenal hanya Indonesia.
“Di sana tidak kenal Bojonegoro, yang dikenal hanya Indoneisa," pesan Kang Yoto sapaan akrab Bupati Suyoto.
Kang Yoto juga meminta kepada semua jamaah untuk tidak lupa mendo'akan Negara Indonesia, provinsi dan Kabupaten Bojonegoro agar masyarakatnya semakin kuat, pintar, sejahtera dan produktif.
" Semoga semuanya semakin kaya dan bisa naik haji ketanah suci," pungkasnya.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Bojonegoro, Wachid Priyono, mengatakan, dari sebanyak 1.157 calon haji Bojonegoro, untuk hari ini yang diberangkatkan sebanyak 890 masuk kloter 32 dan 33.
Dari jumlah tersebut, lanjut Wachid, ada dua calon haji yang sakit, tapi tetap berangkat dengan pengawasan dokter. Satu calon haji asal Desa Malo, Kecamatan Malo, atas nama Sutrisno, batal berangkat, karena sakit dan yang bersangkutan tidak sempat melunasi biaya penyelengaraan ibadah haji (BPIH).
“Sedangkan untuk 267 calon haji yang masuk kloter 34 akan berangkat, Jumat besuk sekitar pukul 02.00 WIB,” katanya.(dwi/kominfo)