Disnakkan Pantau Hewan Kurban

bojonegorokab.go.id - Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Bojonegoro, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di beberapa lokasi penjualan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Kamis (24/9/) mendatang.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro, Catur Rahayu K, menjelaskan, ada delapan  titik penjualan hewan kurban di seputaran kota Bojonegoro yang didatanginya. Ke delapan lokasi tersebut antara lain Jalan Pemuda, Jalan Lisman, Jalan Lettu Suwolo, Jalan Panglima Sudirman, Jalan Untung Suropati, Jalan Rajekwesi, Jalan Patimura, dan Jalan MH Thamrin.

“Ini untuk memeriksa kondisi hewan kurban yang akan dijual," kata Catur Rahayu, Senin (21/9/2015).

Dari hasil sidak ada salah satu pedagang hewan kurban diberi peringatan oleh Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro.  Peringatan itu diberikan karena hewan yang dijual belum layak untuk digunakan kurban karena belum cukup umur.

“Ada yang juga mengidap penyakit tapi tetap dijual,” tegasnya.

Dari hasil sidak dilapak milik Agus (50), warga Ledok Kulon, ada 22 ekor kambing dan 13 ekor domba yang siap dijual. Namun, setelah diperiksa, salah satu kambing milik Agus mengidap saki mata.
"Sementara lima ekor lainnya belum cukup umur untuk dijual," ujarnya.

Catur menghimbau kepada para pedagang hewan kurban untuk mengambil barang di wilayah Bojonegoro. Karena hasil ternak lokal sangat melimpah.

"Kemudian, jangan sampai mengambil ternak yang sakit, seperti  pincang atau buta. Karena, bisa merugikan pedagang sendiri," pesannya.(dwi/kominfo)