TMMD Munculkan Kreatifitas Warga

-
24 Oct 2015
25 seen


bojonegorokab.go.id – Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa ke 95 yang dilaksanakan Kodim 0813 Bojonegoro di Desa Bakung, Kecamatan Kanor, memberi inspirasi bagi masyarakat dan perangkat desa setempat. Mereka ingin memaksimalkan potensi yang ada di desa setempat untuk membangun industri kreatif setelah mendapat penyuluhan dari instansi yang terlibat dalam kegiatan TMMD.

Salah satunya adalah Siti Mutmainah. Mahasiswi Universitas Bojonegoro (Unigoro) yang juga menjabat sebagai Kaur pembangunan di Desa Bakung, itu ingin mengolah hasil perikanan darat yang ada di desa setempat.

Budidaya ikan darat ini menjadi salah satu potensi yang ada di desa kelahiran Bupati Bojonegoro selama ini.

“Contohnya lele, yang ternyata berkat pengetahuan tambahan, lele bisa diolah menjadi produk yang layak jual dan memberi nilai ekonomi lebih,” ujar Siti Mutmainah kepada bojonegorokab.go.id saat ditemui dib alai desa setempat, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, TMMD telah membuka jaringan yang lebih baik guna mengembangkan industri kreatif di desanya. Dalam konsepnya, ikan darat di desanya dapat diolah menjadi sosis yang ternyata meskipun baru pada taraf sosialisasi, pesanan akan olahan ikan darat dari Desa Bakung telah mendapat respon positif, setidaknya berdasarkan pengalaman probadi.

“Saya optimis usaha itu memiliki prospek cerah kedepannya. Apalagi di sini sudah tersedi bahan bakunya, tinggal mengolah, mengemas, dan memasarkannya,” ujar wanita lajang yang pernah menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) itu.

TMMD ke 95 yang dipusatkan di Desa Bakung sendiri, telah menghadirkan sejumlah narasumber yang dapat dimanfaatkan menjadi pendorong tumbuh kembangnya industri kreatif dari Desa Bakung.

“Kendalanya adalah masalah pormosi dan permodalan, namun berkat TMMD dan datangnya berbagai SKPD, kami mendapat tambahan jaringan guna mengatasi kendala tersebut,” tambahnya.

Salah satunya adalah kunjungan pelaku informasi dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Bojonegoro yang memperkenalkan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dan Komunitas Blogger serta para wartawan, yang berguna untuk sektor promosi pengenalan potensi desa. Disamping itu dari beberapa SKPD, akhirnya membuka jalan untuk bantuan kemudahan sektor permodalan. (mon/kom)