Guru PAUD Ikuti Diklat Peningkatan Standart Kompetensi

-
04 Apr 2016
174 dilihat

bojonegorokab.go.id - Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro menggelar diklat berjenjang tingkat dasar dan lanjutan pendidik PAUD (pendidikan anak usia dini) dalam upaya meningkatkan standart kompetensi pendidik PAUD di Bojonegoro di Pendopo Malowopati Bojonegoro, (04/04/2016). Acara ini di buka secara langsung oleh Bupati Bojonegoro, Suyoto, yang diikuti para pendidik dari seluruh Bojonegoro. Kang Yoto mengungkapkan rasa bangganya kepada pendidik di seluruh penjuru Bojonegoro. Karena mereka adalah para pejuang tangguh yang setia memenuhi panggilan kehidupan. "Dari tangan- tangan tulus mereka lahirlah generasi bangsa yang bermartabat, berakhlaq dan berilmu," ungkapnya. Bupati juga mengatakan bahwa setiap pendidik harus menjual sehingga kemampuannya akan menjadi daya pikat tersendiri untuk para wali murid. "Kualitas tenaga pendidik yang dapat mengubah pandangan masyarakat bahwa menjadi pelajar yang berkualitas dan mampu menciptakan sesuatu untuk dirinya merupakan priorias utama," tegasnya. Dalam kesempatan itu Bupati berpesan kepada setiap guru Paud untuk selalu memelihara hati yang sehat dan tulus untuk mendidik. Sehingga ketika menyampaikan ilmu kepada anak didiknya tidak ada beban. Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Bojonegoro, Hanafi, mengatakan bahwa generasi yang cerdas merupakan cerminan dari pendidik yang berkompetensi. Dijelaskan, kegiatan diklat ini akan berlangsung selama dua kali. Yang pertama di ikuti oleh 250 guru Paud, selanjutnnya diikuti 230 guru Paud. "Tujuannya untuk mempersiapkan anak ke jenjang yang lebih tinggi dan mendampingi perkembangan anak-anak," jelasnya. Tak hanya itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk membekali para pendidik untuk menjadi tenaga didik yang memiliki kontribusi tinggi. Narasumber kegiatan ini antara lain Tim khusus dari Fakultas Ilmu Pendidikan Unesa Surabaya, yang saat itu di wakili oleh Mustaji wakil Dekan 1 Ilmu Pendidikan. “Mendidik anak usia dini merupakan langkah awal untuk pendidikan kedepannya. Sehingga di butuhkan tenaga pendidik yang berkompeten dan berwawasan luas," ucapnya. (Rik/Kominfo)