Pencairan TPP Tunggu Juknis Dari Kemendikbud

bojonegorokab.go.id - Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro belum cairkan tunjangan profesi pendidik (TPP) karena masih menunggu petunjuk teknis pencairan dari Kemendikbud. ‘’Dana sudah turun di kas daerah. Karena belum ada juknis, sehingga kami belum bisa mencairkan,’’ ujar Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro Hanafi. Saat ini pihak telah menyiapkan semua persyaratan untuk pencaiaran dana tersebut. "Mulai dari data guru penerima hingga SK sertifikasi guru," ujarnya. Namun, lanjut dia, pancairan tersebut harus tetap dengan juknis Kemendikbud. "Sehingga kami telah mempersiapkan seluruh persyaratan pendukung, jika sewaktu- waktu turun dana langsung bisa dicairkan," jelas Hanafi. Pihaknya belum bisa memastikan kapan juknisnya akan turun. Setelah juknisnya turun pihaknya baru mengajukan pencairannya di kas daerah. Setelah itu, dana tersebut akan dicairkan ke Disdik. Masih menurut Hanafi, TPP cair setiap tiga bulan sekali. Jadi berdasarkan wacana seharusnya dana tersebut cair sejak akhir Maret lalu. Berdasarkan data dari Disdik Bojonegoro, jumlah guru yang akan menerima TPP sebanyak 4.536 orang. Seluruh guru tersebut di pastikan memiliki SK untuk pencairan TPP. Sedangkan guru yang sudah sertifikasi jumlahnya mencapai 5.514 orang.Jumlah tersebut terdiri dari guru SD, SMP, SMA, dan SMK. ‘’Dana tersebut untuk semua jenjang,’’ tegas Hanafi. Besaran TPP yang diterima adalah satu kali gaji. Tentu, besaran dana yang di terima setiap guru berbeda. Sebab, tergantung gaji yang diterima guru per bulan. (Rik/Kominfo)