Kementerian ESDM Beri Lampu Hijau Bojonegoro Bangun Kilang Mini

-
20 May 2016
265 dilihat

bojonegorokab.go.id - Keinginan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro untuk membangun kilang minyak mini segera terealisasi. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah memberikan "lampu hijau" kepada Bojonegoro. ‪Sekretaris Komisi B DPRD Bojonegoro, Lasuri, menyampaikan, sinyal hijau disampaikan Kementerian ESDM dalam diskusi ketika pihaknya melakukan kunjungan ke Jakarta. Dalam diskusi itu, kilang mini nantinya akan mengambil minyak dari mulut sumur. "Dasar pembangunan kilang mini nantinya adalah peraturan menteri (permen) sebagai tindaklanjut Peraturan Presiden," katanya. Lasuri menjelaskan, pembelian minyak dari mulut sumur memberi banyak keuntungan bagi Bojonegoro sebagai daerah penghasil Lapangan Banyuurip, Blok Cepu.‬ ‪ ‪Selain menghemat biaya transportasi, lanjut dia, keberadaan kilang mini menciptakan lapangan kerja sekaligus menggerakkan dan menumbuhkan kegiatan ekonomi di sekitar lokasi. ‬ ‪"Ini akan mempercepat pertumbuhan ekonomi Bojonegoro," tandasnya. Lasuri mengungkapkan, pihaknya juga sudah bertemu dengan Pertamina Eksplorasi dan Produksi Cepu (PEPC), selaku pemilik saham Blok Cepu, untuk membicarakan pasokan minyak mentah bagi kilang mini yang akan dibangun PT. Bojonegoro Bangun Sarana (BBS). "Mereka bersedia memberikan jatah minyak mentahnya untuk Bojonegoro," imbuhnya.‬ ‪Selain PEPC, lanjut Lasuri, operator Blok Cepu, ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) juga siap memberikan jatah minyak mentah domestiknya untuk Bojonegoro. "Namun berapa jumlah minyak mentah yang akan diberikan akan dibicarakan lebih lanjut," pungkas politisi PAN itu. ‪Sekarang ini pihaknya fokus memberi dukungan kepada BUMD, PT BBS untuk mempersiapkan diri dalam pembangunan kilang mini ini. ‪Disinggung realisasi pembangunan kilang mini tersebut, masih menunggu Presiden RI, Joko Widodo, melakukan peletakan batu pertama di wilayah proyek Jambaran-Tiung Biru (JTB) dan tasyakuran puncak produksi di Blok Cepu.‬(dwi/kominfo)