bojonegorokab.go.id - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Bojonegoro menyatakan bahwa pihaknya siap menyuplai daya untuk mendukung investasi di Bojonegoro. Bahkan untuk 100 pabrik baru yang ingin berinvestasi di Bojonegoro PLN siap menjamin pasokan daya. Demikian diungkapkan Manager PLN Area Bojonegoro, Didik Wicaksono usai menemui Bupati Bojonegoro, Suyoto, di rumah dinas Senin (15/08/2016). Didik Wicaksono menjelaskan bahwa surplus daya yang dimiliki oleh Bojonegoro 118 MegaWatt (MW). Dari jumlah ini setidaknya akan mampu mensuplai daya untuk 100 industri baru di Bojonegoro. "Jadi pada intinya untuk daya PLN tidak usah di khawatirkan. PLN mempunyai cadangan daya yang cukup tinggi yakni dari sisi interkoneksi pembangkit di sistem Jatim masih terdapat daya cadangan sebesar 2.599 Megawatt (MW)," katanya. Selain itu lanjut dia kapasitas pembangkit dan IBT disekitar Kabupaten Bojonegoro mencapai 1.070 MW. Adapun untuk beban puncak konsumsi listrik di Kabupaten Bojonegoro saat ini mencapai kurang lebih 80 MW dan dapat disuplai dari Gardu Induk (GI) Bojonegoro, GI Babat dan GI Kabupaten Ngawi. "Sedangkan kapasitas dan kesiapan yang masih tersedia dari Gardu induk tersebut dalam mensuplai kebutuhan listrik di Kabupaten Bojonegoro masih sangat besar mencapai 118 MW," ujarnya. Apalagi saat ini pembangkit di Tanjung Awar awar juga sudah mulai dioperasionalkan sehingga akan meningkatkan suplay daya PLN. Dicontohkan untuk arena Go Fun saja hanya membutuhkan daya 1,7 MW. Jadi dari cadangan daya itu maka mampu untuk memenuhi kebutuhan listrik industri setidaknya 100 industri baru. "Jika untuk pengembangan kawasan perumahaan bisa untuk 100 kawasan perumahan baru," imbuhnya. Dengan demikian daya listrik PLN Bojonegoro setidaknya mampu untuk memenuhi kebutuhan 100 industri baru atau 100 pengembangan kawasan baru perumahan. Sementara itu Bupati Bojonegoro dalam pertemuan ini menyampaikan terima kasih karena pihak PLN telah memberikan angin segar bagi iklim investasi di Bojonegoro. "Dukungan daya PLN ini menjadi sinyal positif peluang investasi di Kabupaten Bojonegoro," tandasnya. Bupati menyatakan bahwa sumber daya energi di Bojonegoro ini dari dua hal yang pertama pasokan daya dari PLN, kemudian adanya cadangan gas di Kabupaten Bojonegoro yang bisa dimanfaatkan. (Hms)