SAMBUTAN BUPATI BOJONEGORO

SAMBUTAN BUPATI BOJONEGORO
DALAM RANGKA
HUT PROKLAMASI RI KE 71
17 Agustus 2016

ASSALAMU’ALAIKUM WARROHMATULLOHI WABAROKATUH

Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua

Merdeka!!!!

Yang saya hormati seluruh peserta upacara,  para tokoh masyarakat, perangkat desa, para petani, para pedagang, para pemuda-pemudi, dan anak-anakku, para siswa-siswi serta seluruh rakyat yang saya cintai  

Marilah kita bersyukur kepada Allah SWT. Di pagi yang indah ini, kita bersama-sama dapat melaksanakan upacara peringatan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia.

Pada hari ini, kita bangsa indonesia telah memasuki usia yang ke-71, kita yakin usia ini menggambarkan bahwa bangsa kita tidak lagi anak-anak, dan kita bersyukur bahwa bangsa indonesia sekarang telah menunjukkan gejala dewasa. Dewasa dalam berdemokrasi, dewasa dalam membangun ekonomi, dewasa di dalam berhubungan secara sosial, dan juga dewasa dalam membangun persatuan dan kesatuan bangsa. Karna itulah dalam suasana yang penuh perayaan ini, mari kita bersyukur kepada allah swt. Karena kemerdekaan adalah anugerah yang luar biasa dari allah. Sambil bersyukur, kita juga harus mendoakan mudah-mudahan para pejuang yang gugur mendahului kita, diterima oleh allah swt. Mendapatkan curahan ampunan, dan rahmatnya di akherat serta di surga;

Hadirin peserta upacara yang saya cintai dan saya banggakan, menjadi tanggungjawab kita bersama, untuk melanjutkan perjuangan yang telah dirintis oleh para pejuang kemerdekaan, bila dulu para pahlawan berjuang dengan darah, nyawa dan kematian, hari ini kita dituntut berjuang dengan kecerdasan, dengan sinergitas, dengan persatuan, dengan berbagai usaha membangun jaringan, karena  tantangan masa lalu dengan tantangan masa kini dan masa depan, sudah jauh berbeda. Di masa yang lalu kita berusaha berjuang untuk mempertahankan, mewujudkan atau kehilangan, hari ini kita harus berjuang untuk mempertahankan, mengisi dengan kemajuan-kemajuan, kita semua menyadari sebagai bangsa, bahwa persatuan tidak akan datang dengan sendirinya.

Kita semua menyadari sebagai bangsa, bahwa ketahanan pangan, kemajuan ekonomi, tidak akan datang dengan sendirinya. Tidak ada kemajuan dan kemakmuran sebuah bangsa yang datang dengan sendirinya, seluruh tenaga pikiran dan daya harus digunakan untuk mewujudkannya. Karena itu sebagai bagian dari usaha mewujudkan bersama-sama, maka ijinkan saya memberikan pesan kepada seluruh rakyat bojonegoro, baik yang menjadi pengusaha, yang menjadi pengurus organisasi sosial, yang menjadi pemerintah, yang menjadi pegawai, untuk terus memperkuat sinergitas, kolaborasi, dan kerjasama.

Tahun depan dan sudah kita rintis mulai tahun ini, bojonegoro akan memasuki satu tahapan baru dalam bidang pemerintahan, yaitu menjadi percontohan dunia untuk pemerintahan yang terbuka, pemerintahan yang terus mengedepankan partnership atau kerjasama dengan berbagai pihak, yang dalam bahasa inggris disebut open government partnership. Dalam rangka menumbuhkan kerjasama itulah kita harus saling percaya, dan kemudian masing-masing memberikan karya yang terbaik.

Untuk memberikan jaminan bahwa, kepercayaan dan saling percaya itu terus tumbuh dan berkembang, dan partneship atau kerjasama itu bisa terus saling terjadi maka diperlukan 4 hal yang harus kita jaga.

Yang pertama, mari kita bersama-sama terus mengedepankan transparansi, keterbukaan dalam pengelolaan anggaran aturan dan sumber daya apapun yang ada di desa dan di pemerintah kabupaten ini.

Yang kedua, mari kita jaga betul, jangan ada kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan tanpa dapat dipertanggungjawabkan.

 Yang ketiga, kita berharap kepada semuanya untuk terus memberikan kontribusi melalui strategi partnership yaitu strategi kerjasama. Semua pihak diharapkan ikut terlibat dari proses pembangunan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan.

Yang ke empat, kita semua berharap, bahwa dengan fasilitas IT (Teknologi Informatika) yang sekarang terus maju, maka pengelolaan pemerintahan yang baik bisa kita wujudkan, sehingga inovasi-inovasi, terobosan-terobosan, terus bisa kita wujudkan bersama.

Kita semua percaya dan yakin dengan 4 prinsip ini pemerintahan akan menjadi baik, rakyat akan terus percaya dan keberkahan bisa kita wujudkan. Dengan cara inilah maka kita semua berdoa dan berharap, maka cita-cita kemerdekaan, yaitu mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran, kecerdasan secara terus menerus dan berkesinambungan, dapat kita wujudkan. Kita semua percaya bahwa indonesia yang besar dan kuat hanya lahir dari desa yang kuat dan hebat, lahir dari kabupaten yang kuat dan hebat, hanya lahir dari provinsi-provinsi yang kuat, indonesia akan jaya lewat kejayaan desa, lewat kejayaan kabupaten dan provinsi.

Sebelum saya mengakhiri sambutan pendek ini, ijinkan saya menyampaikan pesan kepada seluruh yang hadir pada pagi hari ini. Bahwa semua rencana-rencana itu tidak akan pernah bisa berlanjut di masa-masa yang akan datang kecuali didukung oleh generasi generasi yang hebat, generasi yang sehat, generasi yang produktif, generasi yang cerdas. Karena itulah kita semua berharap pada anak-anak kita, akan tumbuh menjadi lebih baik, maka mari kita semua jaga agar suasana proses belajar mengajar bisa terlaksana dengan baik, mari kita dukung, jangan ada yang menikah sebelum lulus SLTA, dan mari kita dukung seluruh gerakan agar anak-anak bisa tumbuh lahir batinnya, imannya, ketrampilannya, intelektualitasnya, kita semua yakin dan percaya bahwa setiap kesulitan itu pasti ada jalan keluarnya. Namun tidak semua orang bisa menemukan jalan keluar, itu hanya mereka yang bersungguh-sungguh, yang kuat hati dan fikirannya, dan mau berusaha tanpa mengeluh, merekalah yang akan menemukan jalan keluar dalam hidup ini. Karena itu, mari menomorsatukan pendidikan;

 kedua, sukseskanlah Gerakan Desa Sehat dan Cerdas (GDSC), lakukanlah berbagai terobosan agar rakyat pedesaan semakin sejahtera dan bahagia

Demikian sambutan saya, terimakasih, semoga allah swt terus merahmati kita semua, jayalah indonesia. Jayalah bojonegoro, jayalah kita semua, jayalah desa kita semua, merdeka...!!!

WASSALAMU’ALAIKUM WAROHMATULLOHI WABAROKATUH

MERDEKA!

Bojonegoro, 17 Agustus 2016

BUPATI BOJONEGORO

TTD

Drs. H. SUYOTO, M.Si