Para Kades dapat Pengarahan Siapsiaga Bencana dan Pemantapan OGP

-
20 Oct 2016
7 seen

bojonegorokab.go.id - Usai upacara Bupati Bojonegoro Suyoto memberikan arahan kepada seluruh Kepala Desa se Kabupaten Bojonegoro dalam rangka kesiapsiagaan terhadap bencana dan memperkuat pelaksanaan Open Government Partnership di lingkup pemerintah Desa. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Bojonegoro, Setyo Hartono, wakil DPRD Bojonegoro, Kapolres, Dandim 0813, perwakilan muspika, Camat dan Danramil, di pendopo Malowopati Bojonegoro (20/10). 

Yang menarik dalam acara ini, ketika Bupati yang didampingi Sekda Soehadi Moeljono mendata kehadiran para Kepala Desa. Sebagai salah satu bentuk partisipasi seorang pemimpin Desa, yang pada kenyataannya masih banyak yang tidak hadir. 

Dalam kesempatan ini, Kepala BPBD Bojonegoro Andik Sujarwo menyampaikan prakiraan cuaca bulan Oktober sampai Desember, yang diperkirakan akan terjadi hujan dengan intensitas yang cukup tinggi. Sehingga, perlu kesiapan akan terjadinya tanah gerak/longsor, angin puting beliung, banjir bandang dan banjir yang di sebabkan oleh meluapnya air sungai Bengawan Solo. Termasuk menyampaikan wilayah-wilayah Desa dan Kecamatan yang berpotensi terjadi bencana. 

Bupati Bojonegoro Suyoto dalam sambutannya mengatakan bahwa dalam hal kebencanaan harus over estimate, harus bisa memahami bahasa kebencanaan. Khususnya wilayah yang berpotensi terjadi bencana, harus paham dan sadar. Sehingga bisa memprediksi terjadinya bencana, perkembangan dan kemungkinan tindakan yang bisa di ambil serta evaluasi. Selain itu, beberapa hal yang menarik dari Desa ialah adanya GDSC, transparansi Desa dan OGP. 

Bupati berpesan, bahwa seluruh masyarakat harus siap menghadapi bencana. Harus selangkah lebih cepat dalam melaporkan apabila terjadi bencana. Bupati juga mengatakan bahwa Bojonegoro saat ini telah menerapkan open dokumen kontrak. seluruh data anggaran yang ada di Pemkab akan lebih terbuka. (Rik/Kominfo)