bojonegorokab.go.id - Bupati Bojonegoro Suyoto, menghadiri acara Grand Opening FaveHotel Sudirman Bojonegoro, Kamis (03/11). Acara tersebut juga dihadiri oleh President and CEO dari Archipelago Internasional John Flood, Marsekal Joko Suyanto Mantan Panglima TNI dan Menkopolhukam, serta hadir juga Owner FaveHotel Amuriningtyas, Komisaris PT Moerni Jaya Sakti Amari.
Dalam acara tersebut juga dilakukan penandatanganan prasasti Grand Opening oleh Bupati Suyoto, yang dilanjutkan dengan pengguntingan rangkaian melati oleh John Flood, Suyoto, serta Amuriningtyas sebagai tanda telah dibukanya Fave Hotel.
Acara ini terselenggara berkat dukungan dan inisiatif dari PT Moerni Jaya Sakti. Acara bertujuan untuk mengenalkan Fave Hotel kepada masyarakat Bojonegoro dan sekitarnya bahwa di bojonegoro telah hadir hotel bintang 2. Meskipun berbintang 2 namun Fave Hotel tidak kalah dengan hotel-hotel lain yang ada di Bojonegoro. Fave Hotel sendiri bermaksud untuk mengenalkan fasilitas unggulannya berupa restauran testee bite di mana setiap hari Jumat ada live music.
Dalam sambutannya Bupati Bojonegoro Suyoto, menyampaikan bahwa Fave Hotel ini merupakan kado buat Bojonegoro. Bojonegoro sendiri membuka lebar-lebar izin investasi bagi yang ingin menanamkan modal atau bisnisnya di Bojonegoro. "Kami sangat berterimakasih dengan bapak Amari yang orang Bojonegoro, beliau merantau ke Jakarta dan setelah sukses kemudian kembali ke Bojonegoro untuk membangun Bojonegoro," katanya.
Dan Bojonegoro juga bersyukur menjadi pilot project dari Open Government Partnership yang akan diadakan di Paris. "Mudah-mudahan nanti kedepannya Fave Hotel dan Bojonegoro bisa lebih maju," ungkap Kang Yoto sapaan akrab Bupati Bojonegoro.
Sementara itu CEO archipelago International John M Flood, mengatakan bahwa Favehotel merupakan anak dari Aston Hotel. "Yang mana Favehotel merupakan hotel dengan kelas middle ke bawah, namun fasilitas tetap yang highclass," ujarnya.
Harapannya, Favehotel ini bisa memberikan pelayanan yang maksimal, nyaman dan memberikan fasilitas yang berkelas internasional. Fave hotel juga memiliki cabang 47 dan tersebar di seluruh Indonesia, yang mampu menyerap tenaga kerja mencapai 15.000 orang, dan untuk Fave Hotel Bojonegoro 100 persen tenaga lokal. (Rik/Kominfo)