Kebun Belimbing Butuh Pemandu Wisata

Agrowisata Kebun Belimbing di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, semakin dikenal masyarakat luas, tidak hanya nasional namun juga internasional. Terbukti agrowisata itu beberapa kali dikunjungi wisatawan manca negara.

"Belum lama ini ada wisatawan dari Amerika dan Australia datang ke sini," kata Kepala Dusun Jayan, Suwoto.

Bahkan wisatawan asing itu sempat menginap beberapa hari di rumah warga. Untuk melayani mereka pihak desa menyiapkan rumah warga yang layak huni (home stay).

Namun, lanjut dia, para wisatawan manca negara itu tak banyak memperoleh penjelasan tentang keberadaan kebun belimbing. Karena pedagang maupun pemilik kebun belimbing tidak ada yang mahir bebahasa Inggris.

"Karena itu kami harapkan ada pemandu wisata di sini yang bisa Bahasa Inggris sehingga dapat memandu wisatawan lokal maupun manca," ucap Suwoto.

Sekarang ini, di lokasi agrowisata kebun belimbing telah dilengkapi sejumlah fasilitas. Di antaranya tambahan tempat karaoke out door, tempat meeting (rapat), tempat buang air kecil di empat titik dengan masing-masing titik dua kamar, mushola dan jalan paving.

"Untuk jalan pavingnya kurang 500 meter. Kita targetkan tahun ini tuntas dengan dukungan swadaya," tegas Suwoto.

Sekarang ini, lokasi kebun belimbing banyak digunakan acara out bond dan reuni. Sehingga masih dibutuhkan sejumlah fasilitas untuk mendukung pengunjung yang terus meningkat.

"Lebaran sepekan kemarin penjualan belimbing oleh pedagang sehari rata-rata Rp40 juta - Rp50 juta," pungkas Suwoto.(Dwi/kominfo)