Pemkab Bojonegoro Ajak Warga Mengenali Gejala Kanker pada Anak Sejak Dini
Pemkab Bojonegoro Ajak Warga Mengenali Gejala Kanker pada Anak Sejak Dini
Bojonegorokab.go.id - Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Bojonegoro dan RSUD Sosodoro Djatikoesoemo mengajak masyarakat lebih mengenal tanda dan gejala kanker pada anak. Ajakan itu dilakukan lewat program SAPA! (Selamat Pagi!) Malowopati FM Jumat (17/2/2023).
Dengan dipandu penyiar Lia Yunita, program SAPA! Malowopati FM menghadirkan narasumber dr. Anik Adris, Sp.A selaku dokter spesialis anak di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.
Menurut dr Anik, penyakit kanker merupakan salah satu penyakit yang menakutkan bagi kebanyakan orang. Kanker bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Kanker merupakan jenis tumor yang memiliki kemampuan menyerang jaringan dan menyebar ke organ lain. Sedangkan tumor hanya pertumbuhan sel baru yang belum tentu menjadi kanker.
"Terdapat enam jenis kanker yang sering menyerang anak-anak. Yaitu leukemia, retinoblastoma, osteosarkoma, neuroblastoma, limfoma maligna, dan karsinoma nasofaring," terangnya.
Lebih lanjut dr Anik menjelaskan gejala kanker pada anak yang umum antara lain pucat terus menerus dan tak berenergi. Juga timbulnya pembengkakan atau benjolan secara tiba-tiba, merasa sakit di area yang sama terus menerus, mudah lebam dan berdarah, sulit bergerak atau berjalan, demam yang tak kunjung turun, serta sering sakit kepala dan muntah.
"Jika menemukan tanda-tanda tersebut pada anak, maka segera membawa anak ke dokter, terutama ke dokter konsultan kanker anak," tutur dr Anik.
Bagi orang tua yang khawatir dengan penyakit kanker pada anak, sebaiknya melakukan pencegahan dengan beberapa cara. Antara lain gaya hidup sehat sejak dini, memberikan ASI eksklusif, membatasi asupan susu sapi, garam dan gula, menghindari anak dari menjadi perokok pasif, mengonsumsi sayuran organik atau sayuran bebas pestisida, serta menjaga berat badan tetap ideal.
Namun, jika anak terlanjur terkena penyakit kanker, tidak perlu khawatir karena kanker bisa dikendalikan agar penderita bisa kembali beraktivitas normal. Metode pengobatan kanker umum digunakan adalah dengan melakukan kemoterapi, operasi, radioterapi, transplantasi sumsum tulang, imunoterapi, terapi hormon, dan targeted therapy (terapi target).
dr. Anik Adris juga memberikan informasi tentang prognosis atau perkiraan penyembuhan dari kanker pada anak. Prognosis akan tergantung pada jenis kanker, stadium penyakit, dan respons terhadap pengobatan.
Orang tua tidak perlu takut dengan penyakit kanker pada anak, asalkan bisa mendeteksi tanda-tanda kanker sedini mungkin, melakukan pencegahan. Serta mengikuti pengobatan yang direkomendasikan oleh dokter. [iz/]