Sosialisasi ke Desa, Pemkab Bojonegoro Dorong Peningkatan Protein Hewani Cegah Stunting
Bojonegorokab.go.id - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terus mendorong peningkatan gizi protein asal hewani kepada masyarakat, khususnya bagi ibu hamil. Pemenuhan gizi ini juga untuk mencegah kasus stunting di Bojonegoro.
Drh Lutfi Nurrahman M.Vet Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan PPHNAK Bojonegoro mengatakan telah melakukan sosialisasi langsung ke desa-desa untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat khususnya bagi ibu hamil, ibu hamil Kekurangan Energi Kronis (KEK) serta ibu dari balita stunting dan gizi kurang.
“Kepada mereka, diperkenalkan kembali aneka produk olahan hasil peternakan sebagai sumber protein asal hewani sebagai pelengkap wajib menu dalam piring, seperti minum susu makan daging dan telur,” ucapnya.
Lutfi Nurrahman menambahkan kasus stunting bisa dicegah dengan memberikan gizi yang cukup saat masa ibu hamil hingga masa menyusui. Beberapa protein hewani yakni daging, ikan, telur dan susu atau produk turunannya sangat baik dalam upaya penurunan stunting. Hal ini karena, protein hewani mengandung zat gizi lengkap, mulai asam amino, vitamin dan mineral yang sangat penting dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak.
“Untuk tahun 2023 kegiatan ini dilaksanakan di 3 lokus stunting yakni di Desa Mulyoagung Kecamatan Balen yang dilaksanakan, Senin (26/06/2023), Desa Karangdinoyo Kecamatan Sumberrejo, Selasa (27/06/2023) dan Desa Petak Kecamatan Malo, Senin (03/07/2023),” ungkapnya.
Dia berharap dengan adanya sosialisasi yang dilakukan dapat tepat sasaran dalam upaya pencegahan stunting di Kabupaten Bojonegoro serta memberikan informasi agar masyarakat dapat berinovasi mencukupi gizi dan memperoleh manfaat positif. Sehingga problematika stunting dan gizi buruk dapat dituntaskan bersama.
“Masyarakat sehat, konsumsi protein hewani meningkat, peternak sejahtera,” harapnya. (Fif/Nn)