bojonegorokab.go.id - Program peningkatan kapasitas Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) ke 3 dengan tema Aku Cinta Sehat (ACS) tuntas, Prodi D III Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Husada (STIKes ICSADA) Bojonegoro melanjutkan ke gelombang ke 4. Kali ini, 10 sekolah menjadi sasaran dengan pelaksanaan pertama di SMAN 1 Padangan.
Setelah Padangan, kegiatan yang sama giliran ke SMAN Temayang, SMK Migas Kalitidu, MA Islahiyah, SMK PGRI 3, SMKN 5 Bojonegoro, SMA Al Fatah dan SMK Bisa. Selain itu dua sekolah di Kabupaten Tuban juga mendapat program yang sama, yakni SMAN 1 Parengan dan MA Sunan Bonang, Ponco, Kabupaten Tuban.
Program dimulai dengan memberikan pelatihan tahap I untuk Tim UKS SMAN 1 Padangan, Selasa (5/1/2016). Tutor yang memberikan materi dari dosen D III Kebidanan Kampus Ungu, sebutan akrab Perguruan Tinggi (PT) yang bertempat di jalan dr Wahidin Kota Bojonegoro tersebut.
"Program ACS yang merupakan Pengabdian Masyarakat (Abdimas) D III Kebidanan ini sudah memasuki gelombang 4. Sebelumnya ada 25 sekolah yang diberi pelatihan serupa di ACS gelombang 1, 2 dan 3," kata Kaprodi D III Kebidanan, Niken Yuli Astuti.
Ditambahkan, jika program ini akan terus berjalan, sehingga skill Tim UKS bisa bertambah bagus. Tujuan awal, Kampus Ungu ingin bersama Pemkab Bojonegoro dan stakeholder lain memajukan pendidikan di Kota Ledre, terutama dengan menjunjung Tri Dharma Perguruan Tinggi yang salah satunya ada Abdimas.
"Jadi, ACS akan terus ditanamkan sejak dini agar anak atau siswa di sekolah bisa menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)," sambungnya.
Untuk tahap 1, Tim UKS dilatih dasar-dasar penanganan pingsan, pemberian nafas buatan, mengecek nadi dan lain sebagainya. Juga ada cara mencuci tangan dengan benar. Pada tahap 2 dan 3, pelatihan bukan di sekolah, melainkan langsung di Laboratorium Kesehatan Kampus Ungu. "Jadi, siswa bisa merasakan praktik seperti tenaga kesehatan profesional di Kampus Ungu," lanjutnya.(dwi/kominfo)