bojonegorokab.go.id -Kabupaten Bojonegoro meraih penghargaan Adipura Kirana sebagai kota yang mendorong pertumbuhan ekonomi melalui perdagangan, wisata dan investasi berbasis lingkungan hidup. Penghargaan itu sendiri diterima Kabupaten Bojonegoro dalam peringatan hari lingkungan Hidup di Istana Lapangan Siak Sri Indapura Riau kemarin. Asisten II bidang perekonoman setyo Yuliono yang menerima penghargaan tersebut secara langsung dari Wakil Presiden Jusuf Kalla. Dari Bojonegoro sejumlah pejabat yang hadir antara lain, kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Nurul Azizah, Kepala Dinas pendidikan Hanafi. Hadir juga kepala Badan Lingkungan Hidup Elzadeba serta kepala Dinas pengairan Edy Susanto di peringatahn hari Lingkungan Hidup nasional. Tak hanya itu tadi malam Bojonegoro juga akan menerima penghargaan Adiwiyata Mandiri. Dimana penghargaan ini sendiri diberikan kepada SMP Negeri 4 Bojonegoro. Khusus Adiwiyata akan diserahkan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. Adiwiyata sendiri merupakan penghargaan yang diberikan kepada sekolah yang dinilai berhasil mendidik siswa menjadi individu yang bertanggungjawab pada lingkungan hidup. Tahun ini penghargaan Adipra sendiri bgerbeda dengan tahun sebelumnya. Sebab penghargaan adipura diberikan dengan kategori adipura Buana, Adipura Kirana serta Adipura Paripurna. Bahkan penilaian sendiri juga jauh lebih berat dan kompleks. ‘’Kami berharap dengan penghargaan ini bisa memotivasi segenap masyarakat melakukan kegiatan yang berbasis lingkungan,’’ kata asisten II bidang pereknomian sekda Bojonegoro Setyo Yuliono. Dia menjelaskan apresiasi yang diberikan ini tentunya menjadi pelecut untuk berbuat lebih baik lagi bagi lingkungan. Pria yang kerap dipanggil Nanang ini menyatakan bahwa Bojonegoro telah membuktikan mampu mendorong pertumbuhna ekonomi baik dari invetasi wisata dan perdagangan. Dan tentu apa yang dilakukan ini berbasil pada lingkungan untuk kelangsungan hidup bersama. ‘’Termasi kasih kepada semua pihak sehingga Bojonegoro bisa meraih Adipura Kirana,’’ tegasnya. ‘’Ke depan tentu harus lebih baik lagi baik kebersihan penghijauan,’’ kata Kepala Badan Lingkungan Hidup Elzadeba. Dia menuturkan apa yang diperlooelh ini merupakan sinergis yang bagis berbagai instansi terkait mulai DKP, BLH serta SKPD dan institusi lainnya. ‘’Kebanggan tersendiri bagi kami jajaran DKP,’’ kata kepala DKP Nurul Azizah. Dia menjelaskan tentunya hal ini menjadi momentum agar ke depan bis ameraih hasuil yang lebih baik lagi. (Hms)