bojonegorokab.go.id - Hujan deras yang mengguyur wilayah hulu Sungai Bengawan Solo beberapa hari ini mengakibatkan tinggi muka air (TMA) Bengawan Solo di Bojonegoro meningkat.
Berdasarkan data dari Kantor Unit Pelaksana Teknis PSDA Wilayah Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro, Pada pukul 18.00 WIB, TMA di Karangnongko 28.14 di atas permukaan laut (dpl). Sedangkan di papan duga Taman Bengawan Solo (TBS) 13.75 atau siaga 1.
"Belum ada lahan pertanian maupun rumah warga yang tergenang," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Andik Sujarwo.
Meski demikian, pihaknya menghimbau kepada masyarakat di sepanjang daerah aliran sungai (DA) Bengawan Solo untuk tetap meningkatkan kewaspadaan.
"Kita juga sudah menginstruksikan kepada petugas di lapangan memantau dan melaporkan perkembangannya setiap jam," tegas Andik.
Saat ini Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro mengalamai tren kenaikkan. Satu jam sebelumnya, TMA di Bojonegoro 13.14 dpl.
Diprediksi debit air Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro ini akan meningkat karena di daerah hulu menunjukkan trend penurunan. Selain itu peningkatan debit air ini dapat meningkat jika di daerah hulu maupun di hilir hulu terjadi intensitas hujan yang tinggi.(dwi/kominfo)
Berikut Perkembngan ketinggian air Bengawan Solo padad tanggal 29 September 2016. Sumber data dari Kantor UPT. PSDA WIL. SUNGAI BGWN SOLO DI Bojonegoro :
Pukul Karangnongko Bojonegoro
06.00 27.90 12.82
09.00 28.05 13.10
12.00 28.17 13.38
15.00 28.18 13.54
18.00 28.14 13.75
Situasi Bengawan solo pada posisi siaga hijau
(siaga I).