Wabup Resmikan Kantor Baru Bank UMKM Jatim Cabang Bojonegoro

bojonegorokab.go.id - Wakil Bupati Bojonegoro Setyo Hartono meresmikan Kantor Baru Bank BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur Cabang Bojonegoro di Jalan Teuku Umar Bojonegoro, Rabu (09/11).

Bank BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur memiliki visi menjadi Bank Perkreditan Rakyat yang sehat dan berkembang secara wajar, memiliki sumber daya manusia yang profesional serta memiliki integritas yang tinggi. Selain itu juga ikut serta mendukung pertumbuhan perekonomian Jawa Timur melalui pengembangan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah) dan Koperasi di daerah pedesaan.

Dalam Peresmian Gedung Kantor ini, dihadiri oleh Komisaris Utama Bank BPR Bank UMKM Jatim, Anggota DPR RI Kuswiyanto, Ketua Komisi B DPRD Kab. Bojonegoro, Direktur Utama Bank UMKM Jatim, Pimpinan Perbankan di wilayah Bojonegoro, serta SKPD terkait.

Selain itu dilakukan pula pemberian santunan kepada 10 anak yatim di Bojonegoro dan Yayasan Yatim Muhammadiyah, serta penyerahan Paket Kredit Petani Jawa Timur ( PKPJ) untuk petani Bojonegoro.

Direktur Utama Bank BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur, Subawi, menyampaikan Bank UMKM Jawa Timur hingga saat ini memiliki 219 jaringan, yang terdiri dari 1 kantor pusat, 32 kantor cabang, 112 kantor kas, 7 kantor kerjasama dengan perguruan tinggi, 32 mobil keliling, dan 35 rumah ATM.

"Kedepan Semoga Bank BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur bisa semakin baik dalam memberikan layanan, semakin maju dan berkembang," katanya.

Komisaris Utama Bank BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur, Doktor Rasiyo, menambahkan bahwa tujuan Bank BPR Jatim Bank UMKM Jawa Timur adalah mendukung kelompok UMKM dan industri kecil menengah agar lebih berkembang, dengan memberikan bunga yang sangat kecil.

"Selain itu, membantu masyarakat agar sejahtera dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur," ujarnya.

Sementara itu Wakil Bupati Bojonegoro H. Setyo Hartono mengatakan, Bank UMKM Di Bojonegoro sangat luar biasa responnya, sehingga perlu dibuat regulasi yang jelas untuk tujuan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat Bojonegoro kedepan.

Dia juga menambahkan agar perusahaan perbankan bisa mendapatkan perhatian dari masyarakat, perusahaan dapat berkompetisi dengan daya tarik masing-masing, terutama dalam bidang pelayanan. (Git/Kominfo)