Di Bojonegoro, Ibu dan Anak Hingga Pasutri Berebut Kursi Kades

Admin
30 Nov 2016
69 dilihat

bojonegorokab.go.id - Pilihan kepala desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Bojonegoro digelar hari ini, Rabu (30/11/2016). Dari 32 desa yang melaksanakan pilkades, satu desa yang menarik karena dua calon yang maju adalah ibu dan anak. Kursi kepala desa yang direbutkan antara ibu dan anak itu terjadi di Desa Beji, Kecamatan Kedewan. Yakni Rahayuningsih dengan nomor urut 1, dan anaknya, Eko Fitri Emawati nomor urut 2.

Dari informasi yang didapat di lapangan, Eko Fitri sengaja diajukan ibunya karena selama pembukaan pendaftaran tidak ada calon lain yang maju. Sesuai aturan pilkades, setiap desa yang menyelenggarakan pilkades minimal diikuti dua calon atau tidak boleh melawan bumbung kosong.

Sesuai data yang diperoleh dari Pemerintah Kecamatan Kedewan, daftar pemilih tetap (DPT) di Beji sebanyak 2.183 suara. Rinciannya pemilih laki-laki sebanyak 1054 suara, dan perempuan 1129 suara.

Selain Beji, Desa Wonocolo juga menyelenggarakan Pilkades hari ini. Jumlah calonnya juga dua orang yakni Jasmin dengan nomor urut 1, dan Munasir nomor urut 2. Jumlah DPT di Wonocolo sebanyak 1.386 suara, terdiri dari pemilih laki-laki sebanyak 690 suara, dan perempuan 696 suara.

Camat Kedewan, M Tharom mengatakan, jumlah pengamanan pilkades di masing-masing desa sebanyak 20 personil. "15 personil dari Polres Bojonegoro dan lima lainnya dari polsek, Koramil dan Satpol PP," kata Tharom.

Di wilayah Barat Bojonegoro, selain Kecamatan Kedewan, pelaksanaan pilkades serentak ini juga digelar di Desa Pelem, Kecamatan Purwosari. Kemudian Desa Kacangan, Tambakrejo.

Kemudian di Desa Kemiri, Kecamatan Malo diikuti empat calon. Dua diantaranya adalah pasangan suami istri. Selain itu di Kecamatan Ngasem ada satu desa yakni Desa Jampet. Sedangkan di Desa Kacangan Kecamatan Tambakrejo diikuti tiga calon.

Kepala Bagian Pemerintahan Bojonegoro, Supi Hariono menambahkan, untuk dana bantuan keuangan desa sebesar Rp50 juta untuk penyelenggaraan pilkades serentak sudah ditransfer ke rekening desa Selasa (29/11/2016) kemarin. Dana itu telah dicairkan penjabat sementara untuk kemudian disalurkan kepada panitia pilkades. "Sudah ditransfer kemarin," tegas Supi.(dwi/kominfo)