Industri Migas Harus Maksimalkan Naker Lokal

-
31 Jan 2017
24 dilihat

‪bojonegorokab.go.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bojonegoro, meminta kepada operator migas maupun kontraktornya memaksimalkan keterlibatan tenaga kerja (Naker) lokal. Hal itu disampaikan Ketua DPRD Bojonegoro, Mitroatin, saat menghadiri lokakarya dan kunjungan Lapangan Pengelolaan industri Hulu Migas di Hotel Aston Bojonegoro, Selasa (31/1/2017).‬ Politisi partai Golkar itu mengatakan, pelibatan naker lokal ini sesuai dengan amanat Peraturan Daerah (Perda) No.23 Tahun 2011 tentang Konten Lokal. Karena itu, dia kembali mengingatkan pada proyek Unitisasi Lapangan Gas Jambaran-Tiung Biru (J-TB) yang akan dimulai Maret nanti regulasi tersebut dipatuhi.‬ ‪"Jangan sampai ada tenaga kerja dari luar Bojonegoro direkrut besar-besaran di sini," pesannya. Di tempat yang sama Kepala Perwakilan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak Dan Gas Bumi (SKK migas) Jabanusa, Ali Mashyar berharap adanya komunikasi dan senergi yang baik antara pemerintah, DPRD, operator dan stakeholder dalam mendukung kegiatan industri hulu migas. ‪"Bagaianana migas khususnya di Bojonegoro ini bisa terkelola sebaik- baiknya," ujar Ali Mashyar. Sumber daya alam (SDA) berupa migas ini merupakan anugerah jika tidak dikelola dengan baik bisa menjadi kutukan dan musibah. ‪"Tapi akan menjadi barokah dan berkah jika dimanfaatkan sebaik baiknya," tegasnya. ‪Karena itu pengelolaan migas bukan hanya tugas dan tanggungjawab pemerintah atau operator, tetapi juga semua stakeholder di Pemkab Bojonegoro.‬(dwi/kominfo)