bojonegorokab.go.id - Sebanyak 32 perias mengikuti lomba tata rias pengantin "Pijung Iras Putri" yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bojonegoro, Minggu (30/04). “Pijung Iras Putri” merupakan pengantin khas Bojonegoro yang sudah dipatenkan.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bojonegoro, Amir Syahid menjelaskan, kegiatan ini selain untuk memperingati Hari Kartini, sekaligus sebagai wujud komitmen Disbudpar Bojonegoro untuk meningkatkan kualitas para perias di Bojonegoro dan mempopulerkan Pijung Iras Putri kepada masyarakat luas.
"Lomba ini memperebutkan piala bergilir," kata mantan Camat Balen itu.
Dalam perlombaan ini, beberapa kriteria penilaian yang ditentukan yaitu make up, sanggul aksesoris, busana dan penampilan di atas panggung. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan peragaan busana yang dibawakan oleh Kange Yune Bojonegoro.
Dewan juri yang diambil yakni dari DPD Katalia Jawa Timur, Bojonegoro dan Rembang, serta dari HARPI Melati Blitar.
Lomba ini dihadiri Anggota DPR RI, Kuswiyanto, Wakil Ketua DPRD Bojonegoro, Syukur Priyanto dan segenap undangan.
Sebelumnya, Disbudpar Bojonegoro juga telah menyelenggarakan seminar rias pengantin yang diikuti oleh 321 peserta pada Jum’at, (28/04) lalu.(dwi/kominfo)
Kenaikan Honor RT/RW