Di Bojonegoro, Orang Tua Wajib Dampingi Anaknya Hari Pertama Sekolah

bojonegorokab.go.id – Secara serentak, semua sekolah di Bojonegoro mulai memasuki hari pertama masuk sekolah, Senin (17/7/2017).  Bagi siswa baru mulai dari Taman Kanak-kanak (TK) hingga tingkat SMA di dampingi orang tuanya ke sekolah.

Para orang tua juga mengikuti upacara bendera sekaligus menyerahkan anak-anaknya kepada pihak sekolah untuk di didik.

Seperti pantauan bojonegorokab.go.id di sejumlah sekolah di Bojonegoro. Di SMP Negeri 1 Dander, Kecamatan Dander, misalnya. Para siswa didampingi orang tuanya ke sekolah dan mereka kemudian mengikuti upacara bendera bersama siswa lainya dan para guru mengikuti upacara bendera di halaman sekolah setempat.

Hal yang sama juga terlihat di SMP Negeri 1 Purwosari, Kecamatan Purwosari. Upacara penyambautan siswa baru ini diikuti siswa baru bersama wali muridnya, siswa kelas VIII, IX, para guru, Kepala Desa, Kapolsek. Jumlah siswa baru di sekolah ini sebanyak 288 siswa yang terbagi dalam sembilan kelas.

Sebelum upacara dimulai kepala sekolah dan para guru menyambut siswa baru dan orang tua di gerbang sekolah. Setelah upacara, mereka mengikuti masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) dengan beberapa materi diantaranya game (permainan) untuk mengenal teman, tata krama, bersih lingkungan, menyanyikan lagu perjuangan, dan lain-lainnya yang mendidik.

"Kami ucapkan terima kasih kepada para orang tua yang sudah mengamanahkan dan mempercayakan putra putrinya untuk dididik di sekolah ini," kata Kepala SMP Negeri 1 Purwosari, Djoko Sutrisno saat menyambut siswa baru dan wali murid.

Kepala Polisi Sektor (Kapolsek Purwosari), AKP. Soesilo TP yang menjadi pembina upacara menghimbau kepada para orang tua untuk mengantar anak-anaknya ke sekolah. Sebab selama ini banyak siswa yang ke sekolah dengan mengendarai sepeda motor sendiri. Padahal syarat untuk memiliki surat izin mengemudi (SIM) harus berusia 17 tahun.

"Saya berpesan kepada para siswa untuk disiplin waktu belajar seperti saat berangkat sekolah jam 7 pas pintu gerbang sudah ditutup," sambung mantan Kapolsek Balen itu.

Kepala Bidang SMP Dinas Pendidika Bojonegoro, Puji Widodo menambahkan, sesuai instruksi Bupati Bojonegoro, Suyoto, pada hari pertama masuk sekolah ini wali murid diminta menemani anak-anaknya. Tujuannya agar mereka mengetahui lingkungan sekolah sebelum mempercayakan anak-anaknya untuk dididik.

"Kami sudah menginstruksikan kepada sekolah-sekolah untuk membuat suasana lingkungan sekolah yang menyenangkan bagi para siswa baru. Termasuk pada saat MPLS harus diisi dengan kegiatan yang mendidik dan menyenangkan," pungkas Puji.(dwi/kominfo)