bojonegorokab.go.id - Deputi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN RB) Prof. Dr. Hj. Diah Natalisa, MBA bersama rombongan datang ke Polres Bojonegoro untuk melihat langsung seluruh sarana prasarana pelayanan publik yang dimiliki guna memberikan penilian terhadap Polres Bojonegoro menuju Zona Integrasi (ZI), Selasa (07/08/2018), pukul 15.00 WIB Rombongan diterima langsung oleh Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadli, SIK., MH.,M.Si serta seluruh Pejabat Utama Polres Bojonegoro para Kapolsek jajaran dan perwira Polres Bojonegoro, dan kemudian menuju seluruh sarana dan prasarana pelayanan publik yang dimiliki oleh Polres Bojonegoro. Diantaranya mobil SIM keliling, mobil panggilan darurat 110, ruang SPKT, ruang pelayanan SKCK, gedung baru 3 lantai Mapolres Bojonegoro dan ruang sel tahanan Polres Bojonegoro. Selain itu, rombongan juga meninjau ruang MIC4 (monitoring, information, communication and call command centre) yang merupakan sebuah ruangan yang dikhususkan untuk memonitor, memberikan informasi serta layanan call centre yang semuanya terintegrasi dalam kecanggihan IT. "Kami pantau titik rawan kejahatan dan rawan kemacetan serta arus lalu lintas melalui monitor kamera CCTV yang disebar di Kota Bojonegoro dengan bekerjasama dengan beberapa instansi Pemerintah Kabupaten Bojonegoro," ungkap Kapolres saat memaparkan tekhnologi yang dimiliki Polres Bojonegoro di ruang MIC4. Kapolres juga menjelaskan beberapa inovasi-inovasi pelayan publik yang dimiliki oleh Polres Bojonegoro sebagai terobosan dalam memberikan kemudahan memberikan pelayanan melalui beberapa aplikasi-aplikasi yang telah diciptakan oleh tim IT Polres Bojonegoro sebagai bentuk implementasi Polisi yang modern sebagaimana yang dicita-citakan oleh Kapolri Jenderal Pol. Drs. Mohammad Tito Karnavian, MH., P.hD dalam commander wish Kapolri yaitu Polri yang "PROMOTER" (PROfesional, Modern dan TERpercaya) dimana aplikasi tersebut memiliki peran dan fungsi masing-masing dalam memberikan kemudahan dalam pelayanan kepada masyarakat yang dapat diunduh di dalam HP berbasis android melalui play store. "Banyak aplikasi yang dimiliki Polres Bojonegoro guna mempermudah memberikan pelayanan kepada masyarakat, namun saat ini telah kami sederhanakan dalam satu aplikasi yaitu MADRIM (Multi Application Digital Integrated System)," lanjut Kapolres. Sementara itu, Prof. Dr. Diah Natalisa, MBA sangat mengapresiasi perubahan-perubahan yang dilakukan oleh Polres Bojonegoro dari yang sebelumnya saat berkunjung bersama Menteri PAN RB langsung Asman Abnur pada tahun 2017 yang lalu. Perubahan-perubahan tersebut menurutnya bentuk sodilaritas organisasi Polres Bojonegoro yang telah berkomitmen memiliki satu visi dan misi dengan Kemen PAN RB guna memberikan inovasi-inovasi pelayanan publik. "Tidak hanya berkaitan dengan penilaian ZI, namun ini merupakan bentuk komitmen yang satu visi dan misi dalam rangka tugas sehari-hari dengan pimpinan", ucap Deputi. Berbicara mengenai pelayanan publik, lanjutnya, tentu merupakan hal yang sangat penting, dimana berbagai upaya untuk memperbaiki perbaikan pelayanan-pelayanan dalam organisasi tentu semua ini nantinya untuk kemudahan masyarakat dalam menerima pelayanan kita yang menerima manfaatnya. inovasi-inovasi yang telah dilakukan harus jelas disampaikan kepada masyarakat untuk mengajak berpartisipasi dalam terobosan yang telah dilakukan. "Terima kasih kepada Kapolres yang telah menginspirasi kita semua untuk selalu berinovasi dengan terobosan-terobosan yang baru dalam pelayanan publik," pungkasnya. (Git/Kominfo)