Isteri Pj Bupati Bojonegoro Jenguk Bayi yang Ditemukan Di Banjarsari

-
09 Aug 2018
252 seen

bojonegorokab.go.id - Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bojonegoro Narty Suprianto, Kamis siang (09/08/2018) berkenan mengunjungi bayi malang yang ditemukan di salah satu warung di Desa Banjarsari Kecamatan Trucuk beberapa waktu lalu. Isteri Pj Bupati Bojonegoro ini mendatang bayi mungil berjenis kelamin perempuan yang tengah digendong salah satu bidan. " Anak cantik semoga kedepan engkau menjadi anak yang beruntung, " katanya saat menyapa bayi merah yang diperkirakan berusia seminggu ini. Dalam kesempatan itu Ibu Narty menyempatkan untuk menggendong bayi mungil ini. Lantunan doa dipanjatkan ibu dua putri ini agar bayi yang digendongannya akan menjadi anak yang selalu dicintai dan menjadi anak yang beruntung. Nurul yang merawat bayi itu menuturkan bahwa bayi ini ditemukan beberapa hari lalu di depan salah satu warung. Dituturkan saat ditemukan bayi ini hanya menggenakan gedong atau kain pembungkus bayi dengan tali pusar yang sudah lepas. Menurut bidan setempat diperkirakan bayi sudah lahir seminggu. Nurul kemudian meminta kepada Istri Pj Bupati agar dirinya diperkenankan merawat bayi mungil itu, apalagi anak sulungnya sudah jatuh cinta pada dedek bayi. Dia berkeinginan untuk merawat sang bayi mesk dirinya sudah memiliki dua orang putra. Sementara itu salah satu Kabid Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Dwi menuturkan bahwa bayi mungil ini besuk pukul 09.00 WIB akan dijemput oleh Dinas Sosial provinsi Jawa Timur. Karena status sang anak adalah anak negara. Terkait keinginan Ibu Nurul atau warga lainnya yang ingin merawat harus. "Sesuai prosedur adopsi, antara lain sudah menikah, memiliki penghasilan dan pekerjaan, dan lain sebagainya," ujarnya. Pemkab Bojonegoro tidak memiliki fasilitas merawat bayi sehingga harus dirawat oleh Dinsos Jawa Timur. Dia menuturkan bahwa sudah banyak warga yang berkeinginan untuk merawat sang bayi, namun untuk keputusan ditangan Pengadilan dan Dinsos sosial. Harus melalui proses adopsi tentunya jadi tidak sembarang untuk diserahkan kepada pihak yang akan melakukan adopsi. Dia sangat menghargai keinginan beberapa pihak yang ingin merawat sendiri bayi tersebut. Beberapa warga yang berkumpul di depan rumah Ibu Nurul mengharapkan agar bayi ini tetap disini akan dirawat secara bersama sama, meski baru beberapa hari tapi keberadaan bayi ini sudah menjadi bagian dari warga setempat. Dalam kesempatan ini, Ibu Narty memberikan santunan kepada bayi antara lain kelengkapan bayi, susu dan lainnya. Bantuan diserahkan langsung kepada keluarga yang merawat bayi. (Dwi/Kominfo)