bojonegorokab.go.id - Sebanyak 41 siswa/siswi yatim piatu dan yatim SMP Negeri 1 Purwosari, Kabupaten Bojonegoro mendapat santunan dalam rangka peringatan 10 Muharam 1440 Hijriyah. Kegiatan sosial ini telah menjadi agende tahunan. "Ini yang keempat kalinya," kata Kepala SMP Negeri 1 Purwosari, Djoko Sutrisno usai memberikan santunan di dampingi Wakil Kepala Sekolah, Muh Sholeh dan Guru Agama Islam Ah Hadi, Jumat (21/9/2018). Santunan berasal dari penggalangan dana dari guru dan karyawan TU yang dilakukan selama lima hari mulai Senin hingga hari ini. "Besarnya santunan seratus ribu rupiah per anak," ucapnya. Peringatan 10 Muharram ini diisi dengan rangkaian kegiatan. Upacara yang mengambil tema peristiwa keislaman yang terjadi pada 10 Muharram. Diantaranya cerita tentang berlabuhnya kapal Nabi Nuh di Bukit Zuhdi setelah 6 bulan terapung banjir, selamatnya Nabi Ibrahim dari siksa api Raja Namrud sebagai hukuman karena menghancurkan berhala yang disembah kaumnya, Nabi Yunus yang keluar dari perut ikan hiu setelah 40 hari 40 malam dan beberapa peristiwa lainnya. Selain itu ajakan melakukan puasa sunah kepada seluruh guru, karyawan TU dan siswa/siswi mulai Rabu hingga Kamis (19 - 20/9/2018). Ajakan ini disebarkan melalui gerakan pemasangan lafal niat kedua puasa sunah pada majalah dinding (mading) sekolah dan group WhatsApp guru, karyawan dan walikelas, dan siswa perwaliannya. Djoko, panggilan akrabnya berharap, dengan sejumlah kegiatan yang dilaksanakan ini dapat meningkatkan ketaqwaan dan menumbuhkan kepedulian terhadap sesama utamanya anak yatim piatu maupun yatim. "Ini sebagai bentuk pendidikan karakter yang harus ditanamkan sejak dini," pungkas pria yang berdomisili di Cepu, Kabupaten Blora Jawa Tengah itu.(dwi/kominfo)