bojonegorokab.go.id - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) menggelar Job Fair atau bursa kerja bagi masyarakat Bojonegoro di gedung Islamic Centre, Rabu (4/11/2018).
Kegiatan ini sudah sekian kali dilakukan Pemkab Bojonegoro untuk menekan angka pengangguran. Karena di Job Fair disediakan ribuan peluang kerja bagi masyarakat. Kegiatan ini dibuka Pj Sekda, Yayan Rohman, didampingi Kepala Disperinaker Agus Suprianto. "Keberadaan Job Fair selama ini memberikan dampak dalam pengurangan tenaga kerja," ujar Sekda. Menurutnya, tahun 2018 ini jumlah pengangguran mencapai 24.000 lebih.
Penyumbang terbesar penggangguran selama ini adalah lulusan SMA sederajat sebanyak 12.000 siswa. "Setiap tahun, ada penurunan pengangguran sebesar 7 persen, sementara serapan tenaga kerja sebesar 3,38 persen," ungkapnya.
Dari 40 perusahaan yang terlibat, lanjut Yayan, kebutuhan tenaga kerja adalah sebesar 10.000 orang. Jumlah tersebut, lowongan paling banyak adalah bagian marketing. "Iya, sebagian besar butuhnya tenaga marketing," pungkasnya. Sementara itu, salah satu pelamar asal Desa Dander, Kecamatan Dander, Faisol (20), mengaku, baru pertama kali mengikuti Job Fair ini.
Berharap, mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kompetensi. "Saya lulusan SMK jurusan administrasi, ya melamar perusahaan di bidang perbankan," ujar pemuda berambut lurus. Dengan adanya Job Fair, Faiz, sapaan akrabnya berharap, bisa mendapatkan pekerjaan layak dengan gaji sesuai Upah Minimum Kabupaten. (Dwi/Kominfo)
Kenaikan Honor RT/RW