bojonegorokab.go.id - Solidaritas wartawan dan lembaga swadaya (LSM) di Kabupaten Bojonegoro, juga turut membagikan 1.000 masker kepada masyarakat yang bekerja di jalan seperti tukang becak, tukang ojek, pedagang asongan, serta calon penumpang yang ada di terminal Rajekwesi Bojonegoro, Selasa (14/4/2020). Hal ini dilakukan dalam upaya mencegah meluasnya sebaran virus corona atau Covid-19 di Bojonegoro. dilakukan "Ini sebagai bentuk kepedulian kami untuk mencegah penyebaran virus corona agar tidak semakin meluas," tegas salah seorang Wartawan Bojonegoro, Reno Pareno. Pihaknya melihat masih banyak masyarakat yang belum sepenuhnya mematuhi imbauan pemerintah tentang kewajiban memakai masker saat beraktivitas di luar rumah. "Karena itulah hari ini kami bagikan masker agar warga saat beraktifitas di luar rumah tetap bisa menjaga dirinya. Karena virus ini tidak memandang status sosial, siapa saja bisa terpapar," tandas wartawan harian duta.co itu. Selain membagikan masker, para kuli tinta dan LSM juga mengkampanyekan hidup bersih dan sehat, serta meminta masyarakat untuk mematuhi dan melaksanakan imbauan pemerintah dalam mencagah dan memutus mata rantai virus corona. "Kami juga minta para wartawan juga senantiasa memakai masker dan membawa handzanitaser saat melakukan peliputan," pungkasnya. Kepedulian serupa juga ditunjukkan STIKes Icsada Bojonegoro. Perguruan tinggi di Jalan Dr. Wahidin itu memberikan bantuan berupa masker, handsanitaizer, dan minuman jahe merah kepada Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bojonegoro. "Bantuan ini diberikan kepada mereka-mereka yang rawan terpapar termasuk wartawan. Kita juga akan berikan bantuan serupa kepada rumah sakit dan desa," ujar perwakilan STIKES Icsada Fatimatuz Zahri. (Fif/Kominfo)