Rasakan Manfaat, Ibu di Sukorejo Ini Sekarang Aktif Ajak Wanita Hamil Ikut JKN-KIS
Bojonegorokab.go.id - Menjadi ibu adalah kodrat seorang wanita. Hal itu melalui proses panjang, terutama saat melahirkan. Saat melahirkan, ibu dan anak mempunyai risiko yang tinggi. Sehingga biaya kesehatannya juga terbilang tinggi.
Namun, Fetty Ilma (28) warga desa Sukorejo Kabupaten Bojonegoro punya pengalaman monarik. Ia telah melahirkan anak pertamanya yang bernama Sandyakila Sabha Nisita pada pertengahan bulan November tahun lalu. Beruntungnya Fetty dan keluarga sudah terjamin oleh Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) atas tanggungan perusahaan dimana suaminya bekerja.
“Waktu melahirkan saya menggunakan Kartu KIS dan itu pertama kali saya menggunakan manfaat dari Program JKN-KIS ini. Sebelum untuk bersalin beberapa kali saya kontrol kehamilan di Puskesmas dan tes laboratorium, prosesnya pun mudah dan pelayanan cepat dan tidak membayar. Saya melahirkan secara normal di Rumah Sakit Aisiyah Bojonegoro dan tentunya menggunakan BPJS Kesehatan juga,” cerita wanita berkulit sawo matang ini.
Fetty sering mendengar perbincangan banyak warga tentang proses dari pemanfaatan Program JKN-KIS yang sulit dan berbelit. Fetty menuturkan bahwa dia tidak menemui sejumlah kendala pada saat menggunakan manfaat dari JKN – KIS.
“Prosesnya menurut saya juga tidak ada yang dipersulit asal semua berkas lengkap. Terlebih lagi dengan BPJS Kesehatan saya sangat terbantu secara finansial, pelayanan juga oke, dan mengurus administrasi asal paham alurnya juga tidak ribet kok,” terang Fetty.
Hal tersebut mendorong Fetty untuk mengajak rekan-rekannya sedang hamil agar segera mendaftarkan diri kedalam Program JKN-KIS. Selain itu Fetty juga berharap untuk BPJS Kesehatan dapat meningkatkan pelayanannya agar lebih prima hadir untuk menjamin kesehatan para Peserta.
“Sekarang saya malah ngobraki (mengajak) teman saya yang sedang hamil dan belum punya BPJS Kesehatan untuk segera punya karena akan sangat terbantu. Saya rasakan pelayanan di RS dengan BPJS Kesehatan sudah sesuai ekspektasi. Saya berharap sinergisitas pelayanan antara BPJS Kesehatan dan seluruh fasilitas kesehatan mampu beriringan. Sehingga pasien dirawat di kelas apapun bisa terlayani dengan baik,” tutup Fetty.(NN/Kominfo)
