bojonegorokab.go.id – Pelaksanaan Festival Bengawan Bojonegoro dalam rangka Hari Jadi Bojonegoro (HJB) ke 338, Minggu (20/9/2015), terus dimantapkan. Salah satunya kegiatan festival perahu hias yang akan menyusuri Sungai Bangawan Solo sepanjang 13 kilo meter (KM) mulai Bendung Gerak di Desa Padang, Kecamatan Trucuk hingga Tambangan Banjarsari, Kecamatan Trucuk atau biasa disebut Taman Bengawan Solo (TBS).
Koordinator Pelaksana Festival Bengawan Bojonegoro, Wahyu Subakdiono, menjelaskan, dari 30 kuota yang disedikan penitia, hingga saat ini sudah ada 35 peserta yang mendaftarkan perahu hias. Sesuai kuota masing-masing peserta festival perahu hias mendapat bantuan anggaran.
“Kita perkirakan ada 40 an perahu. Sedangkan untuk pendanaan di luar kuota dilakukan secara mandiri,” kata Wahyu saat gathering di Warung “Welut Nyoynor” selatan Alun-alun Bojonegoro, Senin (14/9/2015).
Rencananya, festival perahu hias ini akan diberangkatkan Bupati Bojonegoro, Suyoto dari Bendung Gerak, pukul 14.00 WIB. Diperkirakan perahu akan tiba di TBS pada pukul 17.00 WIB.
Untuk mengantisipasi agar perahu tidak kandas saat berangkat menuju Bendung Gerak hingga sampai TBS dan kembali lagi, pihak panita telah berkoordinasi dengan Perum Jasa Tirta. Hasil koordinasi pintu bending gerak akan dibuka pada hari pelaksanaan mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB.
“Ini dilakukan untuk mengantisipasi agar perahu tidak kandas seperti tahun lalu,” tegas Wahyu.
Sub Seksi Festival Bengawan Bojonegoro, Imam Wahyu Santoso, menambahkan, rangkaian pelaksanaan Festival Bengawan Bojonegoro ini hanya mendapat anggaran dari APBD Bojonegoro sebesar Rp77 juta. Anggaran tersebut diperuntukkan untuk bantuan perahu hias dengan kuota 30 perahu.
“Sedangkan untuk kegiatan lain-lainnya kita mencari mitra atau sponsor,” sambung Imam.(dwi/kominfo)