Bupati Bojonegoro Ajak BUM Desa Lebih Aktif dan Inovatif

Afifah
19 Sep 2021
87 dilihat

Bojonegorokb.go.id - Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah terus turun ke bawah untuk menyerap aspirasi masyarakat demi pembangunan daerah. Pada Sabtu (18/9/2021), bertemu dan berdialog dengan para kepala desa dan Ketua RT dan RW se-Kecamatan Gondang, di Balai Desa Pajeng.  Bupati mengajak BUM Desa lebih aktif dan inovatif untuk mendorong pemerataan kesejahteraan masyarakat.

Dalam kegiatan tersebut hadir Komandan Kodim 0813, Kepala Dinas PMD, Forkopimca dan diikuti oleh seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Gondang serta masing-masing Ketua RT dan RW.

Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah lebih banyak mendengar aspirasi masyarakat. Bupati menyampaikan bahwa letak geografis Kecamatan Gondang yang berada di dataran tinggi, sering kekurangan daya tamping air, terlebih di musim kemarau. Oleh karena itu, Pemkab Bojonegoro melalui Dinas PU SDA akan menghidupkan dan memaksimalkan sumber air yang telah ada sebelumnya, seperti DAM Plumpung, Sumber Mata Air Sendang Rondo Mori atau Banyu Banger, Sendang Mangas dan potensi sumber serta penampungan air lainnya.

Bupati juga menjelaskan bahwa beberapa infrastruktur jalan dan jembatan antar desa telah dibangun. Namun memang masih ada yang belum dilakukan pembangunan karena berstatus jalan desa. Sehingga pemerintah sangat terbuka untuk melakukan pembangunan jalan desa sesuai permintaan dari desa terkait. “Kami telah membangun jalan antar kecamatan di bojonegoro, dan alangkah baiknya jika dirasa pemerintah desa mengalami kendala biaya pembangunan infrastruktur jalan, segera melaporkan agar dibangun oleh pihak pemerintah kabupaten. Ini penting, agar perekonomian disektor pertanian terus berjalan dan meningkat,” ungkapnya.

Terakhir, Bupati Bojonegoro menegaskan agar BUM Desa lebih aktif dan inovatif lagi. Pemkab mengajak BUM Desa untuk bersinergi dalam program Bojonegoro Mandiri Pangan. Yaitu dengan membeli hasil panen petani. Program ini sangat bermanfaat dalam mengantisipasi anjloknya harga hasil panen.

“BUM Desa punya anggaran Rp 100 juta, itu tolong dimanfaatkan semaksimal mungkin di sektor pertanian. Pemkab akan berikan wadah hasil panen petani melalui BUM Desa di masing-masing desa, dengan ini diharapkan upaya pemkab dalam mengantisipasi anjloknya harga hasil panen dapat teratasi. Dan harapannya tema HJB Bojoengoro ke-344 yaitu, Pembangunan Merata, Sejahtera Terasa, terealisasi,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas PMD, Mahmudin menuturkan bahwa Kunjungan Bupati di masyarakat secara langsung seperti ini guna memantau kondisi infrastruktur dan sosial masyarakatnya. Selain itu berinteraksi dan menampung aspirasi untuk mengetahui kebutuhan di lapangan dan memastikan program yang tepat sasaran, serta membaca kebutuhan masyarakat melalui Data berbasis SDGs yang telah 100% tercatat offline dan 97% terinput online di Database Pemerintah Pusat.

Dalam kesempatan sama, Komandan Kodim 0813, Letkol Inf Bambang Hariyanto menghimbau masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan Protokol Kesehatan. Kabupaten Bojonegoro berstatus Level 2 harus dijaga, selain berupaya mencegah naiknya angka penyebaran Covid 19, juga realisasi vaksinasi harus diangka 60%.

“Kita meminta kerjasama dari berbagai pihak, dan yang terpenting ajak warganya untuk melakukan vaksin. Angka vaksinasi kita kurang lebih 30%, dan harus ditingkatkan terus agar semua dapat beraktifitas dengan normal lagi,” jelasnya.(rilis/NN)