IPSI Didukung Penuh Forkopimda Bojonegoro Wujudkan Atlet Berprestasi
Bojonegorokab.go.id- Penjaringan bibit atlet muda menjadi langkah serius Pemkab Bojonegoro memperhatikan dunia olahraga. Melalui audiensi Forkopimda bersama pengurus Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI), Senin (31/1/202) di Rumah Dinas Bupati Bojonegoro, diharapkan IPSI menjadi salah satu media lahirnya atlet berprestasi khususnya pencak silat.
Hadir dalam kegiatan Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah, Dandim 0813 Letkol Arm Arif Yudi Purwanto, Kasubbag Bin Kajari Bojonegoro M. Hartono, Kabag Ops Polres Bojonegoro Kompol Yusis, Kepala Dinpora Pemkab Bojonegoro Amir Syahid, Ketua IPSI Cabang Bojonegoro Endro Setyo Widodo, Pengurus IPSI Cabang Bojonegoro, Ketua IPSI se-Kecamatan Bojonegoro beserta tamu undangan.
Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah mengatakan, forkompimda akan bersama-sama memfasilitasi dan memajukan olahraga terutama pencak silat yang ada di Bojonegoro. Pihaknya turut mengimbau Dinpora untuk segera menyusun rencana pelantikan ketua IPSI di masing-masing kecamatan sebagai langkah legalitas dalam organisasi. "IPSI cabang Bojonegoro harus terlibat dalam kegiatan sosial di Kab. Bojonegoro. Salah satu contohnya seperti satgas Covid-19," pungkasnya.
Bupati Anna juga mengimbau kepada Dinpora terkait fasilitas untuk IPSI agar dapat mencetak atlet-atlet berprestasi dan mengharumkan nama baik Bojonegoro.
Sementara Dandim 0813 Letkol Arm Arif Yudo Purwanto turut mengucapkan selamat atas terbentuknya kepengurusan IPSI Cabang Bojonegoro dan kepengurusan di tingkat kecamatan.
"Dandim akan mengadakan Kapolres Cup dan Dandim Cup untuk mencari bibit-bibit atlet pencak silat yang ada di Kabupaten Bojonegoro sebagai salah satu cara untuk megharumkan nama Kabupaten Bojonegoro di tingkat nasional maupun internasional melalui cabang olahraga pencak silat," ujarnya.
Letkol Arm Arif Yudo menjelaskan, saat ini TNI merekrut anggota melalui atlet-atlet berprestasi di tingkat daerah. Atlet Bojonegoro dapat mendaftar menjadi anggota TNI melalui jalur khusus atlet yang sudah terlaksana sampai saat ini. Kodim 0813/Bojonegoro pun siap mendukung kegiatan IPSI untuk mencari bibit atlet unggul untuk tingkat nasional maupun internasional.
"Kami siap mendukung segala kegiatan IPSI yang ada di Kabupaten Bojonegoro. Dengan harapan, terbentuknya IPSI sampai tingkat kecamatan dapat membantu menciptakan suasana kamtibmas yang sangat kondusif, aman dan tentram," katanya.
Kabag Ops Polres Bojonegoro Kompol Yusis menuturkan, sedang mempersiapkan atlet-atlet IPSI di kecamatan untuk pertandingan Dandim Cup dan Kapolres Cup di Bojonegoro. Pihaknya turut mengimbau pada IPSI untuk membantu keamanan kamtibmas di tingkat kecamatan supaya lebih kondusif dan tidak ada perselisihan antar perguruan.
"Apabila ada suatu hal di kecamatan, saling koordinasi. Jangan ada ego sektoral di tiap-tiap kecamatan dan tingkatkan koordinasi. Intinya Polres siap mendukung kegiatan IPSI yang ada di Bojonegoro," tegasnya.
Masih dalam kegiatan yang sama, Kasubbag Bin Kajari Bojonegoro M. Hartono menambahkan, Kejaksaan Negeri Bojonegoro siap mendukung segala kegiatan IPSI yang ada di Kab. Bojonegoro.
Selain itu, dalam laporannya, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dinpora) Kabupaten Bojonegoro Amir Syahid menjelaskan, saat ini adalah tahun strategis bagi atlet silat Bojonegoro. Sebab, di 2022 ini ada kejuaraan yang disenggarakan Porprov Jawa timur. Dinpora Bojonegoro akan memberi pembinaan buat para atlet yang ada di Bojonegoro.
"Kabupaten Bojonegoro akan menjadi tuan rumah pra Porprov kejuaraan ikatan pencak silat Jawa timur. IPSI cabang Bojonegoro punya sekertariat di GOR. Jadi harus bisa mencetak prestasi dengan fasilitas ini," ujarnya.
lanjut Amir, Pemkab Bojonegoro melalui Dinpora memberikan dana Rp13 miliar untuk memajukan olahraga yang ada di Kabupaten Bojonegoro agar dapat mencetak atlet- atlet yang terbaik untuk Indonesia. Program Potensi Olahraga Bojonegoro ini diberikan kepada anak-anak Bojonegoro dari jenjang SD, SMP dan SMA yang tergabung dalam keolahragaan.
"Ini menjadi salah satu perhatian Ibu Bupati kepada olahraga. Salah satu potensi pendulang emas di kejuaraan olahraga adalah pencak silat."
Amir menjelaskan, melalui Dinpora, fasilitas yang akan dibangun di 2022 yaitu Sorga (Sarana Olahraga). Nantinya fasilitas ada di tiga kecamatan, antara lain Kecamatan Tambakrejo, Kecamatan Kedungadem dan Kecamatan Sumberrejo. Fasilitas ini akan dibangun sarana indoor yang bisa dimanfaatkan untuk latihan.
Sementara Ketua IPSI Cabang Bojonegoro Endro Setyo Widodo menambahkan, program IPSI Bojonegoro ada beberapa proses. Diawali dengan pendataan ketua perguruan dan kepengurusan sampai tingkat desa. "Kami konsolidasi dengan para pembina," imbuhnya.(rilis)
