Bupati Bojonegoro Diskusi Bersama Mahasiswa tentang Pembangunan Daerah 

Admin
01 Feb 2023
366 dilihat

Bupati Bojonegoro Diskusi Bersama Mahasiswa tentang Pembangunan Daerah 

Bojonegorokab.go.id - Bupati Bojonegoro bersama OPD terkait berdiskusi dengan elemen mahasiswa dari berbagai universitas di Bojonegoro, Jumat (27/1/2023). Diskusi bersama ini juga membahas tentang kemajuan Bojonegoro kedepan. Diantara terkait rencana fasilitas baru Pasar Wisata, penertiban PKL, hingga membangun SDM khususnya pedagang yang siap menghadapi dunia digital. 

Diskusi dengan mahasiswa ini juga membahas terkait status Pasar Tradisional Kota Bojonegoro. Mulai dari riwayat pembangunan dan pemanfaatan bangunan gedung pasar lama. 

"Tugas besar kepala daerah di manapun yaitu PKL, parkir, dan sampah. Kami akan terus memperbaiki. Rencana ke depan, Pasar Wisata akan disediakan eskalator. Kami akan rapikan dan ini sudah di cek,” jelas Bupati saat Kegiatan Rapat Koordinasi Pemerintah Kabupaten Bojonegoro bersama Elemen Mahasiswa di Gedung Pertemuan Tribuana Tungga Dewi lantai 2 gedung lama kompleks  Pemkab Bojonegoro.
 
Bupati Anna juga menjawab satu per satu pertanyaan dari para mahasiswa. Menjawab konsep Pasar Wisata hingga upaya pemkab dalam membentuk SDM khususnya pedagang di Pasar Wisata menuju digitalisasi. Termasuk telah menertibkan beberapa titik PKL diantaranya yang ada di Jalan Pemuda dan Jalan Hasyim Asy’ari. Pihaknya juga menjelaskan Pemkab Bojonegoro akan terus mengembangkan Pasar Wisata. Ke depan, akan lebih modern dan representatif. 

Saat ini, bersama dinas terkait, pemkab juga sedang mempersiapkan dua (2) hingga tiga (3) pedagang untuk bisa menjadi role model dalam manajemen pemasaran (online) dan pedagang yang mampu berinovasi. Misal, dalam membuat bumbu jadi segar. Keterampilan ini nantinya dipersiapkan untuk menunjang Pasar Wisata yang juga sedang dikonsep sebagai pasar kuliner. Selain itu juga sedang mempersiapkan transaksi melalui QRIS.

“Untuk itu sudah tersedia pihak perbankan di Pasar Wisata. Melalui Dinas Perinaker juga telah memberikan pelatihan digital marketing di 28 kecamatan. Setiap kecamatan 12 orang. Ini proses yang terus kita lakukan. Sebab, membangun fisik lebih mudah daripada membangun kultur,” ujar Bupati Anna.

Pihaknya juga turut mengapresiasi para mahasiswa sebagai agent of change dalam mengamati progres pemerintah. Tentunya mengubah pola pikir perlu proses yang dinamis dan berkesinambungan. Termasuk mempersiapkan agenda-agenda ke depan menjelang Ramadan.

Hadir dalam diskusi Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kusnandaka Tjatur, Asisten Administrasi Umum Setda Bojonegoro Ninik Susmiyati, Inspektur Inspektorat Kabupaten Bojonegoro Teguh Prihandono, Kepala Bakesbangpol Mahmudi, Kabag Hukum Muslim Wahyudi, Kepala Bidang Aset BPKAD Andi Panca. Hadir pula perwakilan PMII Bojonegoro, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), mahasiswa Unugiri, Stiekia, ISTeK ICsada, dan Stei Permata.(CS/NN)