bojonegorokab.go.id - Masyarakat dihimbau untuk berhati-hati dengan multi level marketing (MLM) yang menjual produk-produk. Karena jika salah pilih dapat merugikan dirinya.
Karena untuk bergabung dalam MLM biasanya calon peserta akan dikenakan biaya untuk membeli produk yang akan dijual. Setelah itu mereka harus bisa mncari teman yang bisa diajak bergabung. Satu orang mencari orang lagi dan begitu seterusnya.
"Untuk itu masyarakat harus cerdas dalam milih perusahaan MLM sebelum bergabung. Caranya dengan mengenali dan mempelajari sisti yang digunakan sehingga tidak menyesal dibelakang hari karena tidak sesuai dengan impiannya," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Bojonegoro, Kusnandaka Tjatur P.
Bisnis MLM adalah usaha yang menggiurkan. Namun masyarakat harus mewaspadai karena biasanya untuk meyakinkan calon peserta perusahaan atau petugas MLM selalu menawarkan iming-iming yang menarik, dan seolah-seolah menguntungkan bagi peserta yang akan bergabung.
Bagi masyarakat yang ingin bergabung dengan bisnis harus selalu menggunakan cara cerdas untuk menilai kelayakan suatu bisnis sebelum memutuskan untuk bergabung. Jangan pernah mengikuti suatu tawaran bisnis hanya karena didorong faktor emosional semata, iming-iming penghasilan besar atau hadiah mewah, tanpa akal sehat anda bisa mencerna dari mana penghasilan besar tersebut. (dwi/kominfo)
Berikut beberapa kiat yang bisa membantu Anda untuk menilai kelayakan suatu bisnis antara lain:
1. APAKAH PERUSAHAANNYA LEGAL? Legalitas perusahaan menjamin ketenangan anda untuk berbisnis tanpa takut berurusan dengan aparat keamanan dan bebas dari resiko penipuan.
2. APAKAH PERUSAHAANNYA BONAFID? Bonafiditas perusahaan membuat anda percaya diri memperkenalkan bisnis ini ke mitra atau kenalan anda. Kalau perusahaannya berkantor pusat di garasi tentu membuat anda menjadi tidak PD bukan?
3. APAKAH BISNISNYA MEMPUNYAI PRODUK YANG BERKUALITAS & BERMANFAAT? Karena banyak bisnis yang menawarkan produk yang tidak jelas manfaatnya untuk Anda, atau kalaupun ada sebenarnya produk tersebut bisa didapat dengan harga yg jauh lebih murah dan mudah di mana-mana.
4. APAKAH ANDA DIBAYAR LAYAK? Banyak tawaran bisnis yang sebenarnya hanya memanfaatkan keringat anda namun anda dibayar jauh lebih kecil dari seharusnya yang anda terima.
5. APAKAH ANDA DIBAYAR TANPA SYARAT YANG RUMIT? Banyak bisnis yang membuat macam-macam syarat sebelum mereka mulai membayar anda.
6. APAKAH ANDA DIBAYAR CEPAT? Atau anda harus menunggu cukup lama sebelum uang itu bisa mulai anda manfaatkan? Dan yang terpenting.
7. APAKAH ARUS KAS ANDA TIDAK PERNAH NEGATIF? Sebab ini yang aneh, banyak bisnis yang justru memanfaatkan uang anda bahkan sebelum mereka sanggup membayar kerja keras anda. Sehingga bukannya arus kas positif, namun arus kas negatif yang anda dapatkan. Padahal anda bergabung dengan bisnis adalah untuk mendapat arus kas positif dan bukan sebaliknya.