Wabup Nurul Azizah Berdialog dengan Para Driver Ojol Bojonegoro, Fasilitasi Legalitas Komunitas

M. Khoirudin
31 Aug 2025
140 dilihat

Wabup Nurul Azizah Berdialog dengan Para Driver Ojol Bojonegoro, Fasilitasi Legalitas Komunitas

Bojonegorokab.go.id - Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah bertemu ratusan driver ojek online (ojol) yang tergabung dalam komunitas Ojol Bojonegoro Bersatu. Pertemuan berlangsung di di basecamp komunitas, usai para driver ojol menggelar aksi damai dan doa bersama di depan kantor DPRD Bojonegoro. Sabtu (30/8/2025.)

Ketua Komunitas Ojol Bojonegoro Bersatu, Suwito, yang mewakili rekan-rekannya menyampaikan dua hal penting. Pertama, ia berharap para ASN di Bojonegoro bisa menggunakan jasa ojol. 

“Kalau ASN ikut pakai ojol, itu sangat membantu kami,” ujar Suwito.

Hal kedua yang disampaikan adalah bahwa komunitas ojol belum memiliki legalitas. Pihaknya berharap Pemkab membantu memfasilitasi komunitas memiliki legalitas.  

Menanggapi dua hal tersebut, Wakil Bupati Nurul Azizah langsung merespon cepat dengan meminta ASN untuk menggunakan jasa ojol dalam membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari. “InsyaAllah besok kita buat surat edaran agar ASN menggunakan jasa ojek online,” tegasnya.

Wakil Bupati juga langsung menghubungi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Mahmudin untuk membantu komunitas memperoleh legalitas. Mahmudin langsung datang ke lokasi untuk membantu komunitas memenuhi persyaratan dokumen yang dibutuhkan.  

Tak hanya itu, saat dialog antara Wakil Bupati dan para drivel ojol, ada keluhanan soal parkir di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo bagi driver ojol. Mereka merasa keberatan jika setiap kali mengantar pesanan harus membayar parkir.

Merespon itu, Wakil Bupati Nurul Azizah langsung menghubungi menelepon Direktur RSUD Sosodoro Djatikoesoemo, Ani Pujiningrum. Hasilnya, driver ojol dibebaskan biaya parkir selama 15 menit pertama. Lebih dari itu tetap dikenakan tarif karena pengelolaan parkir berada di tangan pihak swasta.

Pertemuan pun berlangsung dalam nuansa kebersamaan dan komunikasi hangat. Pertemuan berakhir dengan harapan ada beberapa perubahan bagi para driver ojol di Kabupaten Bojonegoro.[*]