Besuk, Kang Yoto Ungkap Cara Atasi Masalah Bojonegoro Di Trans 7

-
15 Feb 2016
24 dilihat

bojonegorokab.go.id - Bupati Bojonegoro Suyoto kembali menjadi narasumber di salah satu televisi swasta nasional untuk berbagi pengalaman mengatasi masalah yang ada di daerahnya. Bila masalah Indonesia itu terefleksikan dalam sebuah kabupaten, mungkin Bojonegoro dapat disebut salah satunya. Menurut Kang Yoto, Bojonegoro memiliki sejarah kemiskinan yang panjang termasuk rendahya kepercayaan publik pada pemerintah. Selain itu lanjut dia, ada radikalisme sosial politik dalam pengelolaan eksplorasi migas, rendahnya kualitas sumber daya manusia dan rendahnya pertumbuhan ekonomi. "Saat harus membangun, Bojonegoro yang dulunya laut harus berjibaku dengan bencana alam: banjir dan kekeringan yang terus mengancam," ungkapnya. Sementara itu Bojonegoro kini menurut world bank termasuk 10 kabupaten di Jawa Timur memiliki kemampuan tercepat dalam mengurangi kemiskinan. "Pertumbuhan ekonominya selalu di atas Jatim dan nasional," ujarnya. Bahkan Bojonegoro saat ini telah menyumbang 20 persen minyak Indonesia karena sukses mengelola sosial dan kerap menjadi percontohan transparansi pengelolaan dana migas. Tak hanya itu, Tahun 2015 BNPB menganugerahi sebagai juara umum daerah pengelola bencana terbaik. Demokrasi dialogis disebut ptof Otto Scharmer MIT sebagai model demokrasi dunia 4.0. Bupatinya juga kerap diundang dalam berbagi pengalaman di forum dunia, dari Brazil, Usa, Russia, Afrika Selatann China, Fhilipina dan Vatican. Bagaimana bojonegoro mengatasi masalahnya! Apa dampak dan hasilnya, keberhasilan dan kegagalannya. Pajaran apa yang diperolehnya. Ikuti dialog live acara Hitam Putih Kang Yoto Bupati Bojonegoro di Trans 7, Selasa 16 Perbruari 2016 pukul 18.00 sd 19.30 WIB. (Kominfo)